MATI, duh, kata yang satu itu bikin bulu kuduk mrinding, deh.. serrem bangeet, apalagi kalau sampe ada cerita yang di siksa di alam kubur. hmmm... jadi gak siap nih mau menghadapi mati. Tapi menurut referensi Thiwull, mati akan terjadi pada siapa saja kecuali Allah , Sang Pencipta langit dan bumi. ok kita bahas tentang kematian, yuuk....
Kematian adalah hal yang akan terjadi pada setiap makhluk yang mempunyai
nyawa. Tak peduli makhluk itu taat, durhaka, cantik, jelek, mempunyai
kedudukan, kaya, miskin, hina, maupun terhormat semua akan kembali pada
Rabb-Nya.
Mati tidak perlu ditakuti, karena mati adalah perjalanan awal kita
menuju hidup yang sebenarnya, yaitu di alam akhirat. Yang perlu di khawatirkan
adalah jika mati, kita tidak membawa bekal yang bisa menunjang keselamatan dan
kesejahteraan kita di akhirat. Astaghfirlah…
maka dari itu kita lebih dianjurkan untuk sering mengingat mati.
Berikut, beberapa anjuran tentang
mengingat MATI…
"Dari Anas ra, dia berkata,
'Rasulullah Saw bersabda, Janganlah kalian meminta mati dan jangan
mengharapkannya. Siapa yg berdo'a (tentang kematian), hendaknya dia
mengucap, Ya Allah, hidupkanlah aku sekiranya hidup
itu lebih baik bagiku dan wafatkanlah aku sekiranya wafat itu lebih baik
bagiku". (Sunan An Nasa'i As Sugra, 1822/jawami'ul kalim 1809)
"Dari Abu Hurairah ra, dia
berkata, 'Rasulullah Saw bersabda, 'Perbanyaklah kalian mengingat Penghancur
berbagai macam kelezatan (kematian)" (At Tarmidzi 2307/Jawami'ul kalim
2239)
"Dari Aisyah Ummul Mukminin
"Dari Aisyah Ummul Mukminin
ra, dia berkata; Sungguh
aku menyaksikan Rasulullah Saw menghadapi maut. Di sisinya ada baskom berisi
air, beliau memasukkan tangannya ke baskom itu kemudian mengusapkan air itu ke
wajah beliau. Kemudian beliau mengucapkan, Ya Allah, tolonglah aku pada
sakaratul maut ini." (Mustadrak Ala Sahihain, 2;464/jawami'ul kalim 3659)
No comments:
Post a Comment